Hai sobat! Siapa yang tidak kenal dengan bawang putih? Selain menjadi bumbu dapur yang wajib ada di setiap rumah, bawang putih juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Salah satu cara untuk menikmati manfaat bawang putih adalah dengan membuat minyak bawang. Minyak bawang tidak hanya bisa digunakan untuk memasak, tapi juga memiliki banyak khasiat untuk kesehatan. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara mudah membuat minyak bawang yang bisa kamu coba di rumah. Yuk, simak selengkapnya yang dilansir dari beraspirasi.com!
Apa Itu Minyak Bawang?
Minyak bawang adalah minyak yang diolah dengan cara mengekstrak kandungan dari bawang putih atau bawang merah ke dalam minyak. Proses ini biasanya dilakukan dengan cara memanaskan bawang yang telah dipotong halus atau dihancurkan, kemudian mencampurkannya dengan minyak goreng atau minyak kelapa. Minyak bawang memiliki aroma yang kuat dan kaya rasa, sehingga sering digunakan dalam berbagai masakan untuk memberi cita rasa yang lebih sedap. Tak hanya itu, minyak bawang juga dipercaya memiliki berbagai manfaat kesehatan.
1. Menyiapkan Bahan-Bahan
Sebelum membuat minyak bawang, kamu perlu menyiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan. Bahan utama yang diperlukan adalah bawang putih segar, minyak (bisa menggunakan minyak zaitun, minyak kelapa, atau minyak goreng biasa), dan panci atau wajan untuk memasak. Kamu juga membutuhkan alat seperti pisau dan talenan untuk memotong bawang. Pastikan semua bahan yang kamu gunakan dalam kondisi segar agar hasilnya maksimal.
2. Mengupas dan Menyiapkan Bawang
Langkah pertama dalam membuat minyak bawang adalah mengupas bawang putih. Ambil beberapa siung bawang putih, kemudian kupas kulitnya hingga bersih. Setelah itu, cincang atau haluskan bawang putih sesuai selera. Jika kamu ingin minyak bawang yang lebih beraroma, kamu bisa menghancurkan bawang putih dengan menggunakan ulekan. Semakin halus bawang yang kamu buat, semakin kuat rasa dan aromanya.
3. Memanaskan Minyak
Setelah bawang siap, langkah selanjutnya adalah memanaskan minyak. Panaskan panci atau wajan dengan api kecil. Setelah panci terasa panas, tuangkan minyak ke dalamnya. Sebaiknya menggunakan minyak dengan titik didih yang tinggi, seperti minyak kelapa atau minyak zaitun, agar minyak bawang yang kamu buat tahan lebih lama dan tidak mudah rusak.
4. Menggoreng Bawang
Masukkan bawang putih yang telah dipotong atau dihancurkan ke dalam minyak yang sudah dipanaskan. Aduk bawang secara perlahan agar bawang tidak gosong. Goreng bawang dengan api kecil hingga bawang berwarna kecokelatan dan aromanya mulai tercium harum. Proses ini memakan waktu sekitar 5-10 menit, tergantung banyaknya bawang yang kamu gunakan.
5. Menyaring Minyak Bawang
Setelah bawang mulai berwarna kecokelatan, angkat panci dari api dan biarkan minyak mendingin sejenak. Setelah itu, saring minyak menggunakan saringan halus atau kain kasa untuk memisahkan minyak dengan ampas bawang. Pastikan tidak ada sisa-sisa bawang yang tertinggal dalam minyak agar minyak bawang yang kamu buat lebih bersih dan tidak cepat rusak.
6. Menyimpan Minyak Bawang
Setelah minyak bawang selesai disaring dan dingin, kamu bisa menyimpannya dalam botol kaca atau wadah tertutup rapat. Simpan minyak bawang di tempat yang sejuk dan gelap, agar minyak tetap awet. Jika disimpan dengan cara yang benar, minyak bawang ini dapat bertahan selama beberapa minggu.
7. Manfaat Kesehatan Minyak Bawang
Minyak bawang memiliki berbagai manfaat kesehatan. Kandungan allicin yang ada pada bawang putih dikenal memiliki sifat antibakteri dan antivirus, yang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Minyak bawang juga dipercaya dapat membantu menurunkan kolesterol, melancarkan peredaran darah, serta meningkatkan kesehatan jantung. Selain itu, minyak bawang juga bisa membantu meredakan masalah pencernaan dan mengurangi peradangan pada tubuh.
8. Penggunaan Minyak Bawang dalam Masakan
Minyak bawang bisa digunakan dalam berbagai jenis masakan. Misalnya, kamu bisa menambahkannya pada tumisan sayur, mie goreng, atau bahkan sup untuk memberikan rasa yang lebih gurih. Selain itu, minyak bawang juga bisa digunakan sebagai bahan dasar untuk saus atau dressing salad. Aroma dan rasa bawang yang kuat akan menambah kelezatan masakanmu.
9. Menggunakan Minyak Bawang untuk Perawatan Kulit
Tidak hanya untuk masakan, minyak bawang juga bisa digunakan untuk perawatan kulit. Minyak bawang memiliki sifat antibakteri dan antiinflamasi yang dapat membantu mengatasi jerawat dan peradangan pada kulit. Kamu bisa mengoleskan minyak bawang pada area kulit yang bermasalah, namun pastikan untuk melakukan uji coba terlebih dahulu pada kulit kecil untuk memastikan tidak ada reaksi alergi.
10. Menggunakan Minyak Bawang untuk Rambut
Selain itu, minyak bawang juga bermanfaat untuk perawatan rambut. Kandungan allicin dalam bawang dipercaya dapat merangsang pertumbuhan rambut dan mencegah kerontokan. Caranya cukup mudah, oleskan minyak bawang pada kulit kepala dan pijat perlahan selama beberapa menit. Biarkan selama 30 menit, lalu cuci rambut seperti biasa. Lakukan perawatan ini secara rutin untuk hasil yang maksimal.
Kesimpulan
Menurut pojokini.com, selain memiliki banyak manfaat kesehatan, minyak bawang juga bisa menambah cita rasa masakanmu. Jangan ragu untuk mencoba resep ini dan nikmati manfaatnya baik untuk kesehatan tubuh, kulit, maupun rambut. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!